RSS

Sabtu, 21 November 2009

Alam Tidak Pernah Berdusta


Masih adakah kesombongan yang tersisa…? Sesungguhnya air, api dan seluruh alam raya ini hanyalah pasukan-pasukan yang taat kepada perintah-Nya. Semoga menyadarkan kita semua Bahwa kita lemah dan Allah-lah Sang Penguasa, tempat kembali segala persoalan…

Sesungguhnya Allah SWT tidak pernah mendzolimi hambaNya. Mungkin yang terjadi dengan diri kita adalah musibah menurut definisi yang kita buat. Namun, kita tak pernah tahu, apakah benar hal tersebut mendatangkan kerugian atau malah sebaliknya. Apa yang menurut kita buruk belum tentu demikian kenyataan akhirnya. Allah SWT jelas memiliki scenario. Jika kita mundur kebelakang, hampir semua bencana alam yang pernah terjadi di muka bumi ini, selalu dimaksudkan untuk menjaga kehidupan yang lebih baik. Untuk tujuan besar…
Peristiwa banjir nabi Nuh a.s, sekirannya tidak terjadi maka akan mengekalkan pengingkaran kepada Allah di muka bumi. Kita ketahui saat itu, bahwa anak nabi sekalipun bergabung dalam golongan kaum ingkar. Kalau kita mau kaji lebih dalam, kebatilan jika eksis dalam kehidupan akan mempengaruhi kebaikan. Dan ketika kekuatan manusia untuk mencegahnya sudah demikian terbatas, Allah akan turun tangan sendiri. Bencana banjir hanyalah salah satu alatnya. Bukankah seluruh alam raya ini adalah tentara-tentara yang siap menunaikan ketetapan Allah SWT. Untuk semua yang terjadi hari ini, mungkin Allah ingin mengingatkn kembali tentang keberadaanNya yang Maha Menguasai kehidupan. Bukahkah selama ini kita sering melalaikan keberadaanNya.
Seringkali permasalahan bangsa ini kita hitung dengan sangat matematis. Seolah-olah kita menguasai terbit dan terbenamnya matahari. Ketergantungan kita diberikan tidak lagi kepada Allah SWT, melainkan kepada orang, instuisi, lembaga atau Negara lain.. Bukankah Allah membanggakan hamba-hamba yang banyak mengingat dan menjadikanNya tempat meminta ?.. Nah mungkin sekarang sekarang kondisi kita tidak lagi demikian. Sehingga Allah merasa perlu mengingtkan kita. Saat ini dapat kita lihat orang-orang yang tidak sedikitpun risau dalam berbuat maksiat.. bahkan hal tersebut semakin banyak… Dari rakyat kecil hingga pejabat.. tidak sedikit yang berani mementang Allah.. bahkan perilaku beragama menjadi semacam trend mundur yang ketinggalan…
Yah.. yang demikian itu masih banyak terjadi hingga saat ini…
Sebenarnya Alam ini kan tidak pernah berbohong.. Dengan kemampuan berfikir yang kita miliki, kita mengetahui, bahwa ada siklus air yang mengalir dari pegunungan menuju ke laut, kemudian menguap lagi menjadi hujan yang kembali ke bumi. Allah sudah mengatur bahwa pepohonan diciptakan untuk menyerap/menyimpan air dan menjaga daerah lereng agar tidak longsor. Allah menciptakan sebagian daratan untuk menyimpan kelebihan air dan agar daerah lainnya tidak tergenang. Ini semua sudah kita ketahui. Kita juga mengetahui bahwa merusak dan mengganggu kondisi tersebut akan berdampak seperti apa yang kini kita rasakan. Namun ketamakan sering kali membuat kita melupakan hal-hal tersebut. Pohon kita tebang, danau kita timbun, sungai dipersempit, buang sampah seenaknya, dsb.. maka ketika terjadi musibah ini… bukankah Alam tidak pernah berdusta…?! 
 Sekarang yang terbaik bagi kita adalah memohon ampun atas semua kelalaian tersebut. Berdoa semoga Allah berkenan memudahkan kita menjalani ketetapan ini. Mendoakan dan membantu saudara kita yang tertimpa musibah ini. Dan mengembalikan sepenuhnya kepada Allah dengan sikap tawakal yang murni. Sangat mungkin ini semua adalah kenyataan yang terbaik bagi kita. Kita lihat saja hikmah apa yang bisa kita peroleh dengan semua pendidikan keimanan ini…

- from Al Izzah-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

kasih coment yang membangun ya.. ^^